Posted in
puisi runyam
kulihat jejakmu semakin samar
tak lagi sejelas bertahun lalu
bentuk maupun arah, tak lagi nyata
masih ku ingat betapa dulu
ketika kami yang berada ditempatmu
jejak itu sangat nyata,
kadang gulat geliat luapkan murka
kadang sedikit berjelaga
kadang juga bernoda darah
ah, tapi itu dulu
sekarang hanya tertera di lembar kumal yang terserak
tak lagi sejelas bertahun lalu
bentuk maupun arah, tak lagi nyata
masih ku ingat betapa dulu
ketika kami yang berada ditempatmu
jejak itu sangat nyata,
kadang gulat geliat luapkan murka
kadang sedikit berjelaga
kadang juga bernoda darah
ah, tapi itu dulu
sekarang hanya tertera di lembar kumal yang terserak